DINAS PERTANIAN DAN PANGAN AMBIL BAGIAN DALAM SOROPADAN AGROEXPO KE-8


Created At : 2017-07-19 05:17:25 Oleh : Wiwid Distanpangan Berita Terkini Dibaca : 504

Pada tanggal 13 sampai dengan 17 Juli 2017 yang baru lalu Dinas Pertanian Dan Pangan Kabupaten Magelang mengikuti pameran pertanian Soropadan Agroexpo ke-8 Tahun 2017 yang berlangsung di Pusat Konsultasi Agribisnis Soropadan Pringsurat Temanggung.  Pameran pertanian yang merupakan agenda tahunan pemerintah Provinsi Jawa Tengah ini dibuka oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

 

Pada pameran ini Dinas Pertanian Dan Pangan menampilkan berbagai produk pertanian unggulan Kabupaten Magelang berupa produk segar dan produk olahan. Produk segar seperti beras organik dari Sawangan, salak organik dari Srumbung, kesemek dari Kaliangkrik, sayuran organik dari Pakis, dan kentang dari Kajoran, Sedangkan produk olahan seperti kopi dari Grabag, keripik dan sari salak dari Srumbung, olahan ketela dari Borobudur, gula semut dan madu lanceng dari Candimulyo. Tanaman obat atau biofarmaka yang merupakan produk pertanian unggulan Kecamatan Tempuran ditampilkan berupa simplisia (jamu kering) dan jamu instant. Selain itu dinas juga mengandeng Rumah Hidroponik dari Dukun untuk memperkenalkan teknologi bercocok tanam dengan media air.  Semua produk yang ditampilkan mendapat sambutan yang sangat baik dari para pengunjung bahkan selama pameran hampir semua barang yang dipamerkan habis diserbu pengunjung.  Beras organik Magelang baik menthik wangi, beras merah maupun beras hitam ternyata sudah memiliki brand image yang cukup baik dan dikenal oleh masyarakat luas, tidak sedikit yang bahkan fanatik dengan produk ini.  Demikian juga dengan sayuran dan salak organik, dengan adanya logo organik yang tertera pada kemasannya yang menunjukkan produk ini telah lolos uji dan mendapatkan sertifikat organik, menjadikan produk ini mendapat kepercayaan dari masyarakat tentang keorganikkannya. 


 
Ada satu produk yang sangat menarik yaitu bibit tanaman bidara yang merupakan titipan dari kelompok petani pembibit tanaman di Kecamatan Salaman.  Banyak pembeli yang antusias untuk membeli bibit tanaman yang hanya berukuran 3- -50 cm ini.  Padahal bibit tanaman ini dibandrol cukup mahal yaitu RP. 50.000 per pohon. Ternyata para pembeli tersebut meyakini bahwa jenis tanaman ini sangat ampuh untuk menangkal setan atau sihir.



 
Stand Dinas Pertanian Dan Pangan Kabupaten Magelang yang kali ini tampil sangat menarik dengan memadukan unsur seni dan kreatifitas pemanfaatan limbah pertanian pelepah pisang dan kulit jagung sebagai dekorasi dan lansekapnya ternyata menjadi fafvorit bagi para pengunjung untuk ber-selfy seperti layaknya sebuah foto booth




GALERI FOTO

Agenda

Tidak ada acara