KUNJUNGAN APTI KABUPATEN MAGELANG DI JEMBER

Dari museum inilah kita dapat mengetahui bagaimana proses tembakau diolah dari awal hingga proses siap ekspor. Selain itu juga ditampilkan daun-daun tembakau dari jenis Kasturi dan Nag oost. Selain itu pula juga terdapat cacahan daun tembakau dari daerah lain seperti Tembakau Rajang Maesan (Bondowoso), Tanjungsari Tasikmalaya, Paiton, Sumenep, Bojonegoro dan Sinjai. Museum ini juga dilengkapi dengan alat-alat yang digunakan untuk proses pengolahan Tembakau seperti mesin pemotong ataupun mesin pencacah. Jika pengunjung ingin mengetahui lebih lanjut tentang tembakau-tembakau ini, ada petugas museum nan ramah yang siap memberi informasi kepada pengunjung. Di museum ini juga terdapat perpustakaan yang berisi literatur mengenai Jember secara umum dan tembakau serta hal yang berkaitan lainnya. Di dinding-dinding museum Anda akan dimanjakan dengan lukisan tarian khas Jember (Labako), lukisan orang menghisap cerutu, lukisan seorang petani yang sedang menanam tembakau di sawah, dan sebagainya yang berhubungan dengan tembakau.

Seiring berjalannya waktu, Jember mulai menampakkan diri dalam kancah nasional dan internasional serta menjadi salah satu destinasi wisata baru. Beragam gelaran festival seni dan budaya pun digelar, salah satu yang menarik perhatian dunia adalah gelaran Jember Fashion Carnaval (JFC). Jember Fashion Carnaval (JFC) yang dilaksanakan setiap bulan Agustus dalam tajuk Bulan Bekunjung ke Jember (BBJ) mampu menyedot ribuan wisatawan baik wisatawan lokal maupun wisatawan asing. Namun, tak banyak pula masyarakat tahu tentang potensi Jember lainnya. Potensi Jember yang lain adalah keberadaannya sebagai salah satu eksportir tembakau terbaik di dunia. Jika Kuba sejak dahulu dikenal sebagai pengahasil cerutu dan tembakau terbaik dunia, kini mendapat saingan baru yakni tembakau Jember. Sehingga tak salah tembakau dijadikan logo dari kabupaten Jember.

Beberapa waktu yang lalu Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI) Magelang melakukan kunjungan ke Museum Tembakau di Jember dan Pabrik Rokok Cerutu (BIN). Kunjungan ini di ketuai oleh Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Magelang Ir. Wijayanti, M.Si dan beberapa anggota APTI di Kabupaten Magelang. Dalam kunjungannya Ketua Rombongan menyampaikan bahwa maksud APTI Magelang ini selain melihat secara langsung Pelaksanaan Pertembakauan di Jember yang tersohor dengan cerutunya juga melihat Museum Tembakau Jember yang dilaksanakan oleh UPT PSMB Lembaga Tembakau Jember. Museum ini merupakan suatu paket destinasi wisata yang di Jember karena beberapa hal yng menyangkut pertembakauan di Jember dapat dilihat di Museum ini, dan dari UPT PSMB ini ternyata memberikan Diversivikasi Tembakau menjadi Produk Parfum, Pestisida Organik dan akan dilakukan penelitian lagi tembakau juga dapat menghasilkan bahan-bahan untuk kecantikan.