PEMBUATAN PESTISIDA ALAMI ORGANIK TANAMAN (SABTU HIJAU SD TEMPURSARI BERSAMA BPP CANDIMULYO)


Created At : 2018-01-09 00:00:00 Oleh : MUH. AKHADIM , SP PENYULUH PERTANIAN BPP CANDIMULYO Berita Terkini Dibaca : 13727


Dalam pertumbuhan dan perkembangan tanaman buah dan sayuran yang dibudidayakan oleh siswa SD Tempursari ada yang terserang hama dan penyakit. Paling banyak terkena serangan adalah tanaman sayuran seperti cabai, terong, sawi-sawian. Hama paling banyak menyerang adalah aphids, thrips, kutu kebul dan kutu daun. Hama - hama tersebut jika tidak kendalikan maka akan menimbulkan kerugian bagi kita karena akan menurunkan hasil panen, menurunkan kualitas panenan. Dalam pengendalian hama bisa menggunakan pestisida kimia bisa juga dengan pestisida organik atau alami.

Penggunaan pestisida kimia sebisa mungkin dihindari karena kebun SD Tempursari ini diarahkan untuk sayuran organik. Oleh karena itu pada kesempatan waktu itu Tim TPL BPP Kecamatan Candimulyo yang terdiri dari Muh. Akhadim, SP, Langen Septina Rahmi, STP dan Ema Sekarwati mengajarkan kepada siswa SD Tempursari cara membuat pestisida alami/ organik dengan bahan yang mudah diperoleh.

Ramuan yang dibuat pada saat itu adalah :

[1] Spray Minyak

Bahan:

1 sendok makan sabun cair cuci piring (misalnya Sunlight)

1 mangkok minyak goreng (misalnya Filma, Bimoli, dll), yang baru dibuka botolnya

Instruksi:

Buat campuran minyak dengan menggunakan minyak goreng 1 mangkok dengan 1 sendok makan sunlight tersebut, aduk rata. Campuran ini kita sebut oil mix.

Campurkan oil mix dengan air, perbandingannya 4 sendok teh oil mix dicampur dengan 1 gelas air 250-400 ml.

Hasil campuran dengan air dapat diguncang lalu dimasukkan ke dalam botol spray. Oil mix yang lebih dapat disimpan untuk dicampur dengan air pada penggunaan selanjutnya.

Cara Penggunaan:

Spray atau semprotkan kepada tanaman sayuran sekali dalam seminggu.

Spray minyak buatan ini akan melindungi tanaman  dari serangan hama: aphid, thrip, spider mite, whiteflies atau kutu putih

Penyimpanan:

Simpan di tempat yang teduh, gelap, dan kering.

[2] Spray Bawang Putih 

Bahan:

10-12 siung bawang putih

950 ml air

1 mangkok minyak goring

Instruksi:

Blender atau uleg bawang putih dengan air sampai menciptakan air bawang putih

Saring airnya ke sebuah wadah dengan menggunakan kain, buang ampas bawang putihnya, airnya yang akan kita gunakan

Tambahkan minyak goreng ke air bawang putih yang sudah bebas dari ampas tersebut

Aduk rata, diamkan selama 2 hari sebelum digunakan

Setelah siap digunakan masukkan ke dalam botol sprayer

Cara Penggunaan:

Spray atau semprotkan campuran tersebut ke tanaman sayuran, buah, atau herba setiap beberapa hari sekali (umum, bisa untuk semua tanaman).

Spray bawang putih buatan ini akan memberikan perlindungan terhadap tanaman kebuners dari hama: mealybug (Pseudococcidae), sucking pests (kelompok serangga yang memasukkan bagian muulutnya kedalam sel tanaman dan menghisap cairannya yang menyebabkan sel mati), tikus, dan rusa. 

Penyimpanan:

Simpan dalam kulkas atau bekukan terlebih dahulu sebelum digunakan. Jika disimpan dalam kulkas sebaiknya digunakan dalam 1 minggu. Jika lebih lama sebaiknya dibekukan di freezer terlebih dahulu untuk menghindari busuk.


GALERI FOTO

Agenda

Tidak ada acara