DINAS PERTANIAN DAN PANGAN DALAM “MAGELANG GO ORGANIK” SERI 4 : Pengembangan UPPO dan Rumah Kompos


Created At : 2017-08-09 01:35:59 Oleh : Wiwid Distanpangan Berita Terkini Dibaca : 874

Sebagaimana pernah dibahas pada seri 1, bahwa penggunaan pupuk kimia yang telah berlangsung lebih dari tiga dekade secara intensif dan berlebihan telah menyebabkan degradasi mutu lahan.  Untuk mensikapi hal ini maka salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan mengembangkan penggunaan pupuk organik karena selain sebagai penyedia hara tanaman juga dapat memperbaiki fisik tanah.

Upaya pemerintah dalam hal ini Dinas Pertanian Dan Pangan untuk mendukung petani dalam menyediakan pupuk organik dilakukan dengan berbagai cara.  Selain menyelenggarakan pelatihan pembuatan pupuk organik dan pestisida nabati (Dinas Pertanian Dan Pangan Dalam “Magelang Go Organik” Seri 1), sejak tahun 2011 Distan Dan Pangan juga telah mengembangkan Unit Pengolah Pupuk Organik (UPPO) dan Rumah Kompos.  Kegiatan ini difasilitasi dari APBN P yang kemudian mulai tahun 2016 didampingi dengan APBD Kabupaten Magelang.

Pengembangan UPPO merupakan suatu upaya memperbaiki kesuburan tanah untuk meningkatkan produksi pertanian dengan pembangunan unit pengolah pupuk organik yang terdiri dari bangunan rumah kompos, bangunan bak fermentasi, alat pengolah pupuk organik (APPO), kendaraan roda 3, bangunan kandang ternak komunal dan ternak sapi.  Rumah kompos sendiri merupakan bangunan yang berfungsi untuk memproses pengomposan sisa hasil tanaman/jerami/limbah kotoran ternak/sampah organik rumah tangga menjadi pupuk organik/kompos.  

Sesuai dengan pengertian di atas maka paket UPPO yang diserahkan kepada masyarakat juga terdiri dari komponen-komponen tersebut.


Bantuan APPO dan kendaran roda 3 di UPPO lokasi Grabag dan Tegalrejo

Tujuan dari kegiatan pengembangan UPPO ini adalah untuk menyediakan fasilitas terpadu pengolahan limbah organik menjadi kompos dan mengoptimalkan pemanfaatan limbah ternak, serta untuk membantu petani agar mandiri pupuk dengan memanfaatkan bahan yang ada di sekitarnya.  Lebih jauh lagi UPPO juga diharapkan dapat menjadi tempat belajar bagi siapa saja yang membutuhkan selain juga untuk menjaga kelestarian sumberdaya lahan pertanian dan lingkungan.

Ada 26 kelompok tani yang menjadi lokasi pengembangan UPPO di Kabupaten Magelang yang tersebar di 12 kecamatan, yaitu Kecamatan Srumbung sebanyak 7 lokasi (gapoktan Banjaragung Ds. Jerukagung, Poktan Ngusi Mulyo Ds. Srumbung, Poktan Soko Ds. Ngargosoko, Poktan Bejo Makmur Ds. Mranggen, Poktan Ngudi Barokah Ds. Ngablak, Poktan Ngudi Rahayu Ds. Tegalrandu, Poktan Sekar Arum Ds. Sudimoro) , Kecamatan Salam 1 lokasi (Poktan Sidomulyo Ds. Jumoyo), Kecamatan Grabag 6 lokasi (Poktan Sumber Rejeki Ds. Sugihmas, Poktan Taruna Bumi Ds. Ngrancah, Poktan Sidomakmur Ds. Senoran, Poktan Ngudi Hasil Ds. Citrosono, Poktan Ngudi Laras Ds. Sugihmas, Ds, Lebak) , Kecamatan Salaman 4 lokasi (Pokan Muji Asri Ds. Menoreh, Poktan Sidodadi Ds. Ngargoretno, Gapoktan Ngudi Makmur Ds. Ngampeldento, Poktan Sido Tentrem Ds. Kalisalak), Kecamatan Bandongan 1 lokasi (Poktan Ulamsari Ds. Trasan), Kecamatan Windusari 1 lokasi (Poktan Ngudi Rejeki Ds. Banjarsari), Kecamatan Kajoran 1 lokasi (Poktan Sejahtera Ds. Bangrsi), Kecamatan Kaliangkrik 1 lokasi (Poktan Kambang Sari Ds. Giriwarno), Kecamatan Tegalrejo 1 lokasi (Poktan Makmur Ds. Banyusari), Kecamatan Pakis 1 lokasi (Poktan Redo Ds. Kragilan), Kecamatan Mertoyudan 1 lokasi (Poktan Sumer Rejeki Ds. Pasuruhan) dan Kecamatan Secang 1 lokasi (Poktan Saraswati Ds. Pirikan).

Dari 26 lokasi  UPPO yang dikembangkan, sebagian sudah benar-benar mandiri pupuk seperti UPPO yang ada di Kecamatan Srumbung, bahkan surplus produksi dan mampu menjual pupuk ke luar kelompoknya, seperti Poktan Sumber Rejeki Ds. Sugihmas dan Poktan Sidomulyo Ds. Jumoyo Kecamatan Salam.


Bantuan ternak sapi, kandang komunal dan gudang pupuk UPPO di Poktan Ngudi Luhur Kecamatan Srumbung. Salah satu
UPPO yang sudah berhasil mandiri pupuk

Untuk Tahun 2017 dengan difasilitasi APBD Kabupaten Magelang Dinas Pertanian Dan Pangan tetap melaksanakan pembinaan lanjutan bagi kelompok-kelompok tani yang sudah mendapatkan bantuan untuk pengembangan UPPO.  Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk memberikan bimbingan, monitoring dan pembinaan dalam pengelolaan dan pemanfaatan UPPO agar lebih optimal.
GALERI FOTO

Agenda

Tidak ada acara